Halo teman – teman yang luar biasa !
Blog ini saya tulis atas dasar keinginan buat berbagi
pengalaman dan permintaan teman – teman via whatsapp yang lumayan bikin semakin
semangat buat bercerita.
Jadi kali ini saya akan menuliskan pengalaman saya
tentang beasiswa LPDP yang baru saja saya ikuti. Supaya nggak terlalu panjang,
saya bagi blog ini ke beberapa tahap dan dalam rupa pertanyaan dan jawaban biar
to the point. Kamu bisa membacanya sesuai kebutuhan ya !
Sedikit update (25/9/2015) saya mau berterima kasih yang sebesar-besarnya buat Kak Anin sebagai orang pertama yang menceritakan ke aku bagaimana serunya kuliah di luar negeri dan menceritakan tentang beasiswa LPDP !! Thank you Kak Anin :)
Okay, here it goes.
Sedikit update (25/9/2015) saya mau berterima kasih yang sebesar-besarnya buat Kak Anin sebagai orang pertama yang menceritakan ke aku bagaimana serunya kuliah di luar negeri dan menceritakan tentang beasiswa LPDP !! Thank you Kak Anin :)
Tahap 1 : Persiapan
Kok ada tahap persiapan? Maksudnya gimana?
Sebenarnya tahap persiapan ini maksudnya ya persiapan kamu sendiri.
Tahap ini adalah tahap yang paling krusial karena secara tidak langsung kamu
akan diuji kegigihannya. Karena tahap persiapan adalah tahap yang lumayan ribet
dan menyita waktu, tapi kalau dinikmati, sebenarnya seru sekali !
Okay, untuk memulai, saya harus gimana?
Pikirkan dalam diri sendiri bahwa tidak ada yang menguji kamu pada
tahap ini. Satu-satunya tantanganmu adalah diri sendiri. Buatlah mindset yang
selalu bergairah dan bersemangat, serta catatlah goal-mu, jadikan resolusi !
kalau perlu, tulislah besar-besar cita-citamu dan tempel di dinding kamar atau
di jidat (eh jangan kalau yang ini, nanti malah ga kebaca). Fungsi dari goal ini
akan saya bahas nanti ya ! Jika kamu sudah punya goal, tarik nafas dalam-dalam
dan hembuskan, sambil berkata “Okay, I can do this!”.
Alright, sudah semangat ! Lalu apa lagi yang harus dilakukan?
Saya banyak membaca tentang buku, blog, dan menghadiri seminar
tentang beasiswa yang isinya orang-orang hebat semua. Mereka sangat
menginspirasi saya, dan mendengarkan mereka sharing, hal yang selalu
berulang-ulang diingatkan adalah : DO YOUR RESEARCHES! Kerjakan PR-mu sebagai
pemburu beasiswa! Apa artinya? Luangkan waktu untuk selalu mencari informasi,
rajin-rajinlah mengikuti perkembangan informasi dan persyaratan yang
dibutuhkan. Saya tidak menyarankan kamu buat melakukan semua ini dengan sangat
cepat, karena malah takut ada yang terlewat, tapi bekerjalah secara efektif.
Cobalah untuk selalu mencatat apa yang kamu temukan hari ini, baca lagi di hari
esok, apa lagi yang masih kamu butuhkan.
Sudah saya baca panduannya. Lalu saya harus daftar beasiswa yang
mana?
Tergantung dari latar belakang masing-masing. Bacalah dengan baik
perbedaan setiap beasiswa yang ditawarkan LPDP. Untuk saya sendiri, saya
mengikuti seleksi Beasiswa Pendidikan Indonesia untuk Magister Luar Negeri.
Kapan saya harus mengambil tes bahasa dan apakah ada tipsnya untuk
mencapai skor yang cukup?
Ya, ini adalah pertanyaan yang sering ditanyakan oleh teman-teman.
Sertifikat TOEFL adalah salah satu syarat untuk membuktikan kemampuan bahasamu.
Tips yang bisa saya berikan adalah : pelajari dulu jenis TOEFL apa yang kamu
butuhkan sesuai dengan universitas tujuanmu. FYI, tes TOEFL itu macam-macam ya
(ibt, itp, toefl-like). Ada pula tes bahasa Inggris yang lain yaitu TOEIC dan
IELTS. Jenis soal-soal tiap tes itu berbeda jenisnya dan karakteristiknya,
dengan demikian, berbeda pula cara persiapannya. Cek website masing-masing
jenis tes dan cobalah mengerjakan secara online sebelum tes yang sesungguhnya.
Website seperti ETS dan IELTS menyediakan berbagai contoh soal. Ada pula
berbagai institusi pendidikan yang memberikan video tutorial di Youtube.
Ukurlah kemampuanmu dan persiapkan sebaik mungkin, karena tes bahasa itu tidak
murah. Lumayan kan, kalau sekali langsung dapat skor yang baik, tidak perlu
mengeluarkan uang lebih banyak.
Website buat latihan di ETS TOEFL klik di sini
Kembali ke pertanyaan, jadi kapan harus ambil tesnya? Ya sebenarnya kapanpun bisa, dan usahakan saat kamu sudah benar-benar siap. Dan perhatikan pula bahwa sertifikat TOEFL itu bisa berlaku sampai 2 tahun. Jika kamu akan mendaftar kuliah tahun depan, tes tahun ini pun tidak ada salahnya. Malah bisa selalu bersiap-siap jika ada program beasiswa atau fellowship yang tiba-tiba ada lowongan, karena biasanya batas waktu pendaftarannya cukup singkat.
Harus nggak sih, bisa bahasa lain selain bahasa Inggris?
Tentunya hal ini menjadi modal yang penting bagi calon penerima
beasiswa, apalagi jika negara tujuanmu bukan negara yang menggunakan bahasa
Inggris dalam kehidupan sehari-hari. Jangan lupa pula untuk cek persyaratan
setiap universitas. Ada yang mengharuskan kamu untuk menguasai bahasa native
negara tujuan lho! Maka dari itu, kamu memang harus mempersiapkan diri dan
sertifikat tes bahasa lain selain bahasa Inggris.
Oke, bahasa sudah saya siapkan. Apa lagi syaratnya?
Baca panduan LPDP, ada beberapa dokumen yang harus kamu siapkan
seperti Ijazah, Transkrip Nilai, KTP, pas foto, dan surat rekomendasi. Ada pula
berkas lain yang harus kamu siapkan yaitu surat keterangan berbadan sehat,
surat keterangan bebas narkoba, surat keterangan bebas TBC, dan surat SKCK.
Setelah mempersiapkan dokumen tersebut, kamu juga punya tugas untuk
membuat 3 essay yang berjudul :
- · Kesuksesan Terbesar dalam Hidupku
- · Kontribusiku untuk Indonesia
- · Rencana Studi
(kalau ada yang kelewatan maaf ya, bisa cek langsung di panduannya.
Hehe..)
Ih kok ribet banget sih?
Ya, untuk beberapa orang memang proses ini terasa ribet. Ini yang tadi
saya jelaskan kalau kamu akan bersaing dengan dirimu sendiri untuk mengalahkan
semua rasa lelah dan malas dengan perjuangan. Lelah boleh saja, manusiawi kok.
Tapi jangan lupa dengan tujuan awalmu. Itu tujuan kamu menuliskan cita-citamu
di dinding pada waktu awal. Lihatlah kembali tulisanmu itu dan tarik nafas
dalam-dalam, cobalah untuk mengumpulkan kembali semangatmu. Saya akan meminjam
quote teman saya, Inggit : “kerja keras tidak akan mengkhianati hasil :’)”.
Wokeeee tahap ini sudah selesai ! Yuk lanjut ke tahap berikutnya !
Comments
Post a Comment